Semilir angin seperti berbisik
Belaian dalam dekapan kesedihan
Jadi dingin bak jarum yang menusuk kulit
Memudar kesunyian yang didambakan berbalut sepi
Duka yang selalu dihantui oleh musuh tak kelihatan
Apa yang lebih tenang dari kesunyian..??!!
Menjebak jiwa dalam keheningan
Membuatmu terlena dalam sapuan malam
Mengajakmu untuk merenung segala hal
Melihat suasana berubah karena wabah
Sunyi yang tak lagai damai tapi mencekam
Mungkin ini peringatan
Untuk  melupakan hiruk pikuk kota
Agar kita selalu ingat pada Yang Kuasa
Untuk melupakan suara-suara pesta pora
Agar kita lebih banyak waktu untuk berdoa
Malam ini, hanya suara kipas angin yang terdengar
Memecah suasana malam di kota Surabaya
Malam ini tak berhias cantik  bintang-bintang malam
Hanya kabut hitam mengisaratkan kelam
Kota ini  seperti  kota mati
Jadi sepi karena karena wabah yg mendunia.
Aku tidak suka malam ini
Saat angin berhembus tak teduh lagi
Hanya ada bau disinfektan disemprotkan
 Dimana-mana bertebaran aroma tak nyaman
Bertebaran disetiap jalan kota, menempel didaun bunga taman kota
Menyembunyikan canda tawa para penikmat wisata.
Tubuh mungil mucul dibalik kelamnya malam
Berjalan menembus gelapnya malam
Menembus kesunyian kota malam dalam keheningan
Jangan kira kami takut
Tidak sama sekali...!!
Kami akan berperang melawan
Membasmi sampai kau musnah covid -19

Surabaya 2020
Zalik

Kalian  dirumah untuk kami
Kami disini untuk kalian